Sabtu, 17 Maret 2012

Sumber Penerimaan dan Penggunaan Modal Kerja


Modal kerja meliputi seluruh aktiva lancar atau aktiva lancar dikurangi hutang lancar. Contoh manajemen modal kerja adalah manajemen kas, manajemen piutang manajemen persediaan.Terdapat tiga konsep definisi modal kerja yaitu :
  • Konsep kuantitatif:
Konsep ini menunjukan jumlah dana ( fund) yang tersedia untuk tujuan operasi jangka pendek. Konsep ini menganggap bahwa modal kerja adalah jumlah aktiva lancer ( gross working capital ).
  • Konsep kualitatif:
Menitik beratkan pada kualitas modal kerja menurut konsep ini modal kerja adalah kelebihan aktiva lancar terhadap hutang lancar ( net working capital ). Sehingga menunjukan margin of protection ( tingkat keamanan bagi para kreditur jangka pendek )
  • Konsep fungsional:
Menitik beratkan fungsi dari dana yang dimiliki dalam menghasilkan laba dari usaha pokok perusahaan yaitu current income dan future income.

TUJUAN DAN SUMBER MODAL KERJA
       Tujuan laporan perubahan modal kerja adalah memberikan ringkasan transaksi keuangan yang terjadi selama satu periode dengan menunjukan sumber dan penggunaan modal kerja dalam periode tersebut. Laporan perubahan modal kerja akan memberikan gambaran tentang bagaimana management mengelolah perputaran atau sirkulasi modalnya. Dimana sumber- sumber modal kerja berasal :
  1. Hasil operasi perusahaan.
  2. Keuntungan dari pernjualan surat-surat berharga ( investasi jangka pendek )
  3. Penjualan aktiva tidak lancar
  4. Penjualan saham atau obligasi
SEBAB PERUBAHAN MODAL KERJA
Ø  Adanya kenaikan sector modal baik yang berasal dari laba maupun adanya pengeluaran modal saham atau tambahan investasi dari pemilik perusahaan maka modal kerja akan bertambah
Ø  Ada pengurangan atau penurunan aktiva tetap yang diimbangi dengan bertambahnya aktiva lancar karena adanya penjualan aktiva tetap maupun melalui proses depresiasi,modal kerja kan bertambah
Ø  Ada penambahan hutang jangka panjang baik dalam bentuk obligasi, hipotek, atau hutang jangka panjang lainnya yang diimbangi dengan bertambahnya aktiva lancar, maka modal kerja akan bertambah
Ø  Karena kerugian yang diderita oleh perusahaan, baik kerugian normal maupun kerugian exidentil.maka akan mengurangi modal kerja.
Ø  Adanya pembentukan dana atau pemisahan aktiva lancar untuk tujuan-tujuan tertentu dalam jangka panjang.maka akan mengurangi modal kerja
Ø  Adanya penambahan atau pembelian aktiva tetap maka akan mengurangi modal kerja
Ø  Pengambilan uang atau barang yang dilakukan oleh pemilik perusahaan untuk kepentingan pribadi.

Modal kerja dapat  juga berasal dari berbagai sumber yaitu :
1. Pendapatan Bersih
            Modal kerja diperoleh dari penjualan barang dan hasil – jasil lainnya yang meningkatkan uang KAS dan Piutang. Akan tetapi, sebagian dari modal kerja ini harus digunakan untuk menutup harga pokok penjualan dan biaya usaha yang telah di keluarkan untuk memperoleh revenue, yakni berupa biaya penjualan dan biaya administrasi.
Dalam perhitungan laba Rugi terdapat dua jenis biaya usaha yaitu :
Ø  Pos – pos biaya yang memerlukan pengeluaran kas atau utang yang akhirnya akan memerlukan penggunaan modal kerja contoh : pembelian barang dagangan atau bahan baku, pembayaran gaji, upah, dan premi asuransi,
Ø   Pos – pos biaya yang tidak memerlukan pengeluaran kas atau menimbulkan utang yang akhirnya juga tidak memerlukan penggunaan modal kerja misalnya : beban penyusutan, deplesi dan amortisasi

2. Keuntungan Dari Penjualan Surat – Surat Berharga
       
Surat – surat berharga sebagai salah satu pos aktiva lancar dapat dijual dan dari penjualan ini akan timbul keuntungan. Penjualan surat – surat berharga menunjukan pergeseran bentuk pos aktiva lancar dari pos ”surat-surat berharga ” menjadi pos ”kas”. Keuntungan yang diperoleh merupakan sumber penambahan modal kerja, sebaliknya, jika terjadi kerugian maka modal kerja akan berkurang.

3. Penjualan aktiva tetap, investasi jangka panjang dan aktiva tidak lancar lainnya.
4. Penjualan obligasi dan saham serta kontribusi dana dari pemilik
5. Dana pinjaman dari bank dan pinjaman jangka pendek lainnya.
6. Kredit dari supplier atau trade creditor

Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar